Pages

Bandeng Asap Tanpa Duri, Benar-benar Sip

Bandeng Asap Tanpa Duri, Benar-benar Sip
Anwar Hudijono | Robert Adhi Kusumaputra | Kamis, 4 Agustus 2011 | 20:22 WIB


KOMPAS/LASTI KURNIA
ilustrasi

SIDOARJO, KOMPAS.com -  Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur dikenal sebagai daerah bandeng. Pelbagai macam produk bandeng sudah ada seperti bandeng presto, bandeng asap, bandeng otak-otak, bandeng bakar aneka bumbu , badeng ungkep. Produk terbaru adalah bandeng asap tanpa duri.
Bandeng asap tanpa duri ini modelnya seekor bandeng dibersikan durinya ketika masih mentah. Kemudian diasap atau oven dengan api dari arang kayu. Setelah bagian kulitnya kelihatan coklat kekuningan, pertanda sudah matang. Dalam kondisi demikian sudah siap disantap.
Produk ini masih sangat terbatas. Di toko-toko makanan khas Sidoarjo maupun pasar swalayan dan pasar tradisional belum ada. Berbeda dengan bandeng presto, bandeng asap, bandeng otak-otak yang sangat mudah dicari.
Produksinya memang masih sangat terbatas. Karena, tenaga kerja yang bisa mengolah ini sangat sulit dicari. Modal saya juga sangat tipis. Sementara ini baru sebatas melayani permintaan teman-teman facebooker dan relasi dekat saja, kata Mochamad Toha, pengusaha bandeng asap tanpa duri dan telor beben oven aneka rasa ini. Toha yang juga wartawan Forum ini masih masuk kategori pengusaha supermikro .
Sejak diluncurkan sekitar 6 bulan lalu, permintaan terus meningkat. Saya promosikan lewat facebook dan secara informal. Mana punya dana untuk promosi melalui iklan. Kini permintaan datang dari Jakarta, Bandung, Bali. Bandeng asap tanpa duri itu tahan untuk waktu 10 hari, dijamin tanpa bahan pengawet, katanya.
Bandeng asap tanpa duri ini lebih mak nyus . Bau anyir sama sekali tidak ada. Tekstur dagingnya lebih kesat dan kenyal. Apalagi sambel kecap campur petis sebagai pelengkapnya sangat pas. Mau coba?

0 komentar:

Posting Komentar